Jurnalis part 1

Assalamu'alaykum..

Wah tak terasa sudah mau akhir april 09 saja..
Hemm..sepertinnya dah lama nggak posting2 hehe..
Jadi malu..

Malu..ya harus malu..dulu waktu SMA gejolak itu begitu menggelora..penuh ide..dan begitu bersemangat menulis..bahkan aq masuk ke dalam eskul KIR dan Mading untuk menyalurkan hobyqu itu. Menulis apa saja, cerpen atau artikel2 menarik yang berhubungan dengan karya ilmiah, sehingga bisa memenuhi mading dengan berbagai info.

Kalau liat sinetron "Kepompong" atau film "AADC" pas adegan mading rasanya jadi ingat waktu masih jadi anak sekolahan hehe.. Persis sekali..sibuk ngurusin bagaimana mading bisa selalu fresh, segar dan enak dilihat oleh seluruh warga sekolah. Mulai dari mengisi, menghias, sampai mencari berbagai info agar mading menjadi daya tarik siswa/i, guru, dan lainnya untuk nengok dan membacanya..

Bahkan ada perasaan bahagia dan senang jika ada yang sengaja berhenti di depan mading dari manapun itu, dari arah kelas, kantin, ruang guru, mushola, lapangan, or toilet sekalipun. Sejenak melihat atau membacanya berlama2..hihi..senang sekali..Apalagi kalau ada yang apresiasi terhadap isi yang ada di mading wii..bahagia sekali.. ^_^

Pernah suatu saat, Pak Wiharto (guru pembimbing eskul) menunjukan sebuah pamflet dari IPB berkerja sama dengan Lontar, yang berisi ajakan kepada seluruh siswa/i atau mahasiswa se Jawa Barat untuk ikut bergabung meramaikan lomba karya ilmiah remaja tentang keanekaragaman hayati. Waa..disitu adrenalinqu mengalir kencang, seperti tantangan, darah remajaqu mengalir dengan kencangnya, denyut nadiqu berdegup kencang, rasanya aq mau mengatakan.."ya..aku ikut pak, aku mau ambil bagian dari lomba ini.."

Saat itu bersama dengan peserta yang lain berlomba-lomba menentukan judul apa yang mau ditulis dalam karya ilmiahnya, tentu saja yang berhubungan dengan keanekaragaman hayati. hemm..aq juga terus berfikir-dan berfikir..apa ya tema yang ingin aq kedepankan..apa ya yang menarik..apa ya..(terus..terus..terus...)

Waktu terus berjalan tidak bisa dihentikan, Sudah mendekati hari H, aq masih belum menulis ... padahal aq sudah bilang Ok ke pak wiharto..ada kegelisahan..tapi aq tetap harus berfikir jernih..ah..saat istirahat tiba..seperti biasa isi perut..biar kenyang jadi bisa berfikir lagi..hehe..

Emm..jajan apa ya..di sekolah banyak sekali tukang yang menjajakan makanan, sekolah merupakan sasaran empuk bagi para pedagang makanan, terutama pada saat jam istirahat atau jam pulang sekolah..yang lebih mengasyikan lagi bagi para pedagang makanan adalah sekolah negeri, karena ada dua sesi, yang masuk pagi dan yang masuk siang. Kalau yang masuk pagi pulangnya jam 12 or jam 1, kalau yang masuk siang pulangnya jam 5 or jam 6 sore. Apalagi kalau ada anak sekolahan yang sukanya mangkal di sekolah dari pagi sampe sore..wah itu jadi target empuk bagi para pedagang.. gimana enggak..sepertinya aktivitas jajan itu pasti ada, mulai dari anak2 yang memang laper, sampai yang memang doyan ngemil, yang seperti ini biasanya bisa silahturahmi sama semua pedagang, alias membeli semua jajanan itu, misal, abis beli gorengan sebagai pembuka beli mie ayam terus ada tukang syomay musti diicipin eh ada tukang batagor..kayanya enak tu..eh..eh..eh...semua aza di beli..otomatis kalo makannya aza macem2 pasti haus berat, minumannya mulai dari air mineral, minuman ringan, sampe pesen teh/kopi di warung belakang juga bisa hihi...bisa jebol uang jajan bulanan dari ortu kalau kita nggak bisa menahan nafsu makan. hehe...

Akhirnya oh akhirnya..pilihanqu jatuh kepada si tukang ketoprak..hemm makanan yang enak sekali..ada lontongnya, ada bihunnya, ada tougenya, ada kerupuknya, dan yang pasti bumbu kacang yang yummy banget hehe..biar bisa cepat aq makan aq tungguin tuh si tukang ketoprak membuat racikannya, soalnya dia kebanjiran order, tangannya cuma ada 2, so pasti kerja maksimal agar pesanan siap disajikan, dan terlayani semuanya..sambil menunggu aq ajak ngobrol aza si tukang ketoprak.."wah toge2nya seger2 ya..", "iya neng ini bikin sendiri lho, ngga beli di pasar", "oh ya..bagaimana tu..ceritanya.." kemudian si tukang ketoprak itu sambil menggerus cabe, bawang putih,dan kacang menceritakan kisahnya menyiapkan bahan2 dagangannya..hemm.. pembicaraan yang menarik..dan akhirnya ketoprakqu siap untuk disantap..emm...enak..top margotop, mak nyos ini... (kata pak bondan) hehe..

Setelah kenyang..dan ternyata benar, otakqu juga jadi encer lagi niy..hehe..pengaruh juga ya perut sama otak..haha..Tiba2 tring..tring..tring...aq dapet ide...ide bagus ..ide menarik..sungguh luar biasa..inspiratif..sederhana..tapi bermutu...haha..senang sekali...

Kalian tau, ide untuk karya tulisqu adalah toge..ya..toge..hehe..
Dengan semangat yang menggebu-gebu aq ambil mesin tik di rumah, aq mulai mengetik semua yang ada diotakqu..(saat itu aq belum punya komputer, padahal banyak yang sudah punya lho..) tapi itu tidak menyurutkan semangatku untuk menulis, besok..ya besok karya ilmiah harus dikumpulkan dan segera dikirim ke Bogor..

Pagi hari..waaa...sudah mau berangkat sekolah..tapi ketikan masih sedikit lagi...gerak cepat...ah..alhamdulillah..akhirnya selesai juga..karya ilmiah ini aq beri judul "Si Kecil Touge yang Jempolan" hehe..Setelah dikumpulkan dengan peserta lain satu almamater, karya ilmiah siap untuk dikirim, pake POS Kilat ke Bogor, soalnya sudah hari terakhir..biar bisa langsung sampai.

Beberapa minggu kemudian, pengumuman pemenang lomba karya tulispun siap untuk diumumkan, dan..subhanAllah..aq salah satu dari pemenang lomba karya tulis ilmiah itu..aq tidak menyangka..alhamdulillah..aq masih tidak percaya..karya tulis dengan judul seringan itu, dengan isi sesederhana itu, dengan ketikan mesin tik bukan komputer, bisa menjadi salah satu pemenang dari kategori pelajar..ah..senangnya..dihatiku seperti berkata..aq bisa membuktikan..ya aq bisa membuktikan kalau aq bisa menulis..dan ini adalah hasilqu..terimakasih ya Allah..

Sebagai salah satu pemenang lomba, maka dikirimkanlah undangan ke sekolah untukqu, agar aq bisa menghadiri acara penganugerahan piagam kepada seluruh pemenang lomba..
Dan saat itu aq belum tau betul daerah Bogor, dan bersama dengan temanqu Vevi yang asli orang Bogor, dihantarkahnya aq ke Hotel Salak dimana disanalah terselenggaranya acara tersebut.

Dengan malu2 aq memasuki hotel salak Bogor, letaknya disebelah balai kota Bogor, di depannya terlihat Kebun Raya Bogor yang terkenal itu dengan rusa2 yang berkeliaran di Istana Bogor sungguh pemandangan yang indah, ditambah lagi saat itu sedang hujan..(emm..ujan ga ya..tapi pulangnya aq ingat betul hujan..)ya..memang tidak aneh lagi..Bogor adalah kota hujan..Aq memasuki salah satu ruangan..dan ternyata aq yang paling telat, kemudian aq menghampiri panitianya, "oh..ini vesta ya..saya pikir tidak bisa hadir" , "iya .. maaf mba.. telat.." jawabqu malu..

Kemudian aq duduk dikursi yang sudah disiapkan, Hemmm..isinya menarik..pembicara dan panitianya membuat acara ini menarik..dan setelah beberapa diskusi telah digelar, kini saatnya acara inti..yaitu penganugerahan piagam kepada para pemenang lomba, saat itu namaqu dipanggil..oh rasanya senang sekali aq menduduki peringkat 2 ya..peringkat 2 dengan judul yang menggelitik panitia, karena lumayan jadi perbincangan hangat saat diskusi tadi hehe..jadi malu...

Bagaimana tidak menggelitik, aq bersaing dengan judul2 yang lebih keren, juara satunya saja judulnya bertemakan becak-becak karam dilaut bisa menjadi rumah bagi para ikan atau bisa dibilang karang buatan..sungguh keren khan... eh..tiba-tiba juara 2 "Si Kecil Touge yang Jempolan" haha..disandingkan dengan pu'un toge (kate orang betawi) jomplang sekali ya..hihi..malu banget de..tapi ko bisa jadi juara 2 ya...??..mungkin kebanyakan peserta pemenang yang lain berfikir seperti itu. Dan yang lebih memalukan lagi, semua pemenang lomba kategori pelajar SMA didampingi oleh guru bahkan didampingi oleh orang tuanya lho..sedangkan aq datang bersama teman berdua saja..hehe..okem banget de..hehe..

Dan kabarnya, karya2 pemenang lomba, tulisannya diterbitkan lho..di Radar Bogor..
Sayangnya aq tau belakangan, sehingga tidak sempat membeli koran yang disitu tertuliskan tulisanqu "Si Kecil Touge yang Jempolan" ...hiks..sedih...T^T
Kalau ada yang punya Radar Bogor Tahun 1998 tolong infoin ya...pingin juga mengkliping artikelnya..sebagai kenang2an..^_^

Ya..seperti itulah pengalamanqu di dunia tulis-menulis..
Tidak berat..sederhana saja..
Belum semuanya..masih ada lagi..ditunggu ya..

Semoga bermanfaat untuk semua dan terutama aq, karena pengalaman adalah guru yang paling berharga.

Wass... ^_^